Main Article Content
Abstract
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan abu batu kapur terhadap perilaku tanah lempung sebagai upaya stabilisasi, khususnya pada tanah dari wilayah Koya Timur, Kota Jayapura, yang memiliki indeks plastisitas tinggi dan daya dukung rendah.
Metode Penelitian: Metode yang digunakan adalah eksperimen laboratorium, mencakup pengujian sifat fisik dan pemadatan standar tanah asli serta campuran tanah dengan abu batu kapur sebanyak 5%, 10%, dan 15%. Parameter yang diuji meliputi berat jenis, batas-batas konsistensi, indeks plastisitas, dan kepadatan kering maksimum.
Hasil dan Pembahasan: Hasil menunjukkan bahwa penambahan abu batu kapur menurunkan indeks plastisitas dari 26,49% (tanah asli) menjadi 13,21% (campuran 15%). Kepadatan kering maksimum meningkat dari 1,51 gr/cm³ menjadi 1,53 gr/cm³. Tanah tergolong dalam klasifikasi AASHTO A-7-6 dan USCS sebagai lempung organik plastis.
Implikasi: Penelitian ini menunjukkan bahwa abu batu kapur efektif sebagai bahan stabilisasi tanah lempung. Penggunaan material lokal ini dapat menjadi solusi teknis dan ekonomis dalam proyek konstruksi jalan di wilayah dengan kondisi tanah lempung. Studi lanjutan diperlukan untuk mengkaji ketahanan jangka panjang dan dampak lingkungan.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.